Asal Usul Dajjal Yang Di Ceritakan Dalam Hadist Sahih

Beberapa hari ini entah kenapa penulis tertarik dengan pembahasan seputar hadist hadist yang membahas tentang datangnya seorang Dajjal di akhir zaman,sebelum lanjut membaca ada baiknya kita sebagai ummat Islam wajib untuk mengetahui kebenaran yang telah di sampaikan dari hadist2 tersebut,namun apapun itu kembali kepada anda,kami hanya menulis sesuai hadist yang telah di sampaikan.
Baiklah kita kembali ke topik utama kali ini membahas tentang
Awal Mula Dajjal
Kita sebagai umat Muslim,tentu pernah mendengar sebuah dari hadist yang menerangkan bahwa di suatu saat nanti Ahir zaman akan datang sesosok mahluk bertubuh tinggi besar yang mempunyai kekuatan yang sangat dahsyat. Sosok yang biasa kita tau dengan sebutan nama dajjal merupakan makhluk yang akan menguji manusia di akhir zaman, apakah mereka orang-orang yang taat atau mereka tergolong orang-orang yang kufur nikmat. Berikut ini penulis Addblog akan membahas tentang asal usul Dajjal mulai dari keluarganya, kedatangannya, ciri-cirinya, dan fitnahnya sebagai bentuk pembelajaran untuk kita sebagai ummat islam.

Asal Usul Dajjal

Dajjal dipercaya adalah seorang mahkluk yang sudah hidup dari zaman nabi Ibrahim dan kemudian Alloh menangguhkan kematiannya (sama seperti Iblis) ia tetap hidup sampai sekarang ini, dan di pasung di salah satu tempat yang masih belum di ketahui keberadaanya.
Asal Usul Dajjal dan Keluarga
Di dalam sebuah hadist beberapa menjelaskan bahwa asal usul dajjal lebih dari seorang keturunan Yahudi. Dia lahir dari orang tua yang perawakan tubuhnya gemuk tinggi dan hidungnya sangat mancung seperti paruh burung.
Imam Al Barzanji juga pernah mengatakan jika asal usul keluarga dajjal adalah seorang paranormal Yahudi (Syaqq) yang menikahi dengan perempuan dari keturunan jin. Moyang dajjal ini hidup dari zaman Nabi Sulaiman AS. Dari nabi Sulaiman, nenek moyang dajjal dan ibunya yang berasal dari kalangan jin bahwa telah disebutkan sempat mendekam di dalam bui dan di tangkap dalam kasus merusak akidah umat atau membuat ke onaran. 
Terlepas dari pendapat Imam Al Barzanji di atas, asal usul dajjal sampai kini tetap saja masih menjadi rahasia, pasalnya sumber referensi dan hadist yang membahas tentang ini memang sangat terbatas.

Ciri-ciri Dajjal

Dalam sebuah hadist sahih yang telah  di riwayatkan oleh Muslim mengatakan bahwa Rasululloh pernah bersabda ciri - ciri dajjal ialah mata sebelah kirinya buta, dan rambutnya penjang tebal dan keriting, tampak terlihat awet muda, tubuhnya besar agak kemerahan dan jika di lihat dari belakangnya ia seperti tampak bagai dahan kayu yang rimbun. Sedangkan di l dalam hadist At-Tabrani, dajjal yang paling keciri di katakan terletak pada bagian mata dan jidatnya. Mata sebelah kiri dajjal buta, sedangkan mata kanannya menonjol keluar, tubuhnya berwarna kehijauan, dan mata sebelah kanannya berkelip-kelip seperti bintang gemintang. Dan di dahi dajjal pun terdapat lafadz huruf arab Kaf Fa Ro atau كافر  yang kalau di gabungkan akan menjadi susunan kata “KAFIR”.

                          ilustrasi

Tulisan di dahi dajjal itu hanya bisa di lihat atau dibaca oleh sekelompok orang-orang yang memang benar murni keimanan islamannya .
Awal mula Kemunculan Dajjal
Seperti yang telah disebutkan di atas bahwa asal mulanya dajjal memang telah ada sejak dari zaman Nabi Ibrahim. Semenjak itu, dajjal dirantai dan dipenjara dalam sebuah pulau terasing yang jauh dari hirukpikuk dan keramaian kehidupan umat manusia. Dia tidak akan pernah bisa terlepas dari rantai di dalam penjara tersebut , dia juga di awasi oleh makhluk  besar yang bernama Al-Jassasah. Dia  bisa lepas dari penjara dan rantainya dari pulau itu jika Allah sudah menghendakinya.
Dajjal bisa bebas pada sebuah zaman yang sudah dekat dengan kedatangan hari akhir yang telah Allah janjikan.
Karena pulau tersebut menjadi kurungan dajjal yang berada di bumi belahan timur (beberapa pendapat menyebutkan pulau itu berada di sekitar wilayah India), maka dajjal pula akan keluar dari timur. Dia di beri izinkan oleh Allah untuk keluar dan menjelajahi seluruh dunia lalu menyebarkan fitnah,kebencian dari ajarannya.
Ada pula riwayat menyebutkan bahwa bersamaan dengan datangnya Dajjal ada sebuah benda dari langit jatuh ke bumi yang mengakibatkan seluruh material besi akan berkarat dan tidak berfungsi,maka saat itu kita kembali seperti zaman dahulu dimana motor,mobil,kapal kapal dan semua barang elektronik tidak lagi berfungsi.
Kemudian dia (Dajjal)akan mampu  melakukan seperti sihir yang sangat luar biasa yang mampu menghidupkan orang-orang yang telah meninggal pada mereka yang hidup di zaman itu sampai mereka mengakui bahwa dia (Dajjal)adalah Tuhan yang wajib di sembah. Namun bagi mereka orang yang kuat imannya tidak akan goyah dan  menentang ajaran Dajjal tersebut meskipun nyawa dipertaruhkannya, sementara bagi orang yang lemah  imannya, dia akan menurut saja dan menjadi pengikut dan hamba dajjal. Naudzubillah.

Fitnah Yang diajarkan Dajjal
Di dalam menyebarkan fitnah dan didikannya,Allah membekali ilmu yang sangat luar biasa yang di miliki dajjal. Semua kebahagian dan kemapanan hidup akan di karuniakan kepada nya. Semua mahluk yang ada di langit dan bumi akan bersujud,patuh pada perintahnya.
Dan dalam salah satu Hadist riwayat disebutkan bahwa sebelum kedatangan dajjal, seluruh mahluk di bumi Allah akan mengujj  dengan kemarau yang panjang selama kurang lebih 3 tahun (ada yang berpendapat 2 tahun) berturut-turut. Kemarau itu akan membuat bahan pangan menjadi sangat susah di cari yang berakibat musibah kelaparan merajalela di mana mana. Di waktu  manusia sedang kelaparan dan membutuhkan bantuan inilah, muncul  dajjal dengan bantuan yang ahirnya membawa fitnah.
Dajjal akan menunjukan kehebatannya. Dia mampu mendatangkan hujan dengan sekali tunjuk ke arah langit. Dia mampu menumbuhkan semua tanaman sebagai sumber makanan dengan sekejap mata untuk para hambanya yang mengimaninya bahwa dirinya adalah tuhan satu satunya di alam semesta. Para kaum muslimin dan muslimat yang teguh iman islamnya akan tetap teguh dan mempertahankan akidahnya walaupun lapar dan perih yang mereka rasakan. Mereka tetap pada pendiriannya tidak akan pernah mau mengakui dajjal sebagai Tuhannya sampai mereka khusnul khotimah menjemput atau di bunuhnya.
Fitnah yang dajjal lakukan akan terus berlanjut aampai 40 hari semenjak kedatangan dari pertama kali. Dia akan terus dan terus menguji keimanan manusia di akhir zaman tersebut sampai memisahkan antara umat Islam yang sejati dan umat yang telah kafir waktu itu benar benar tampak jelas.
Demikianlah artikel yang membahas tentang asal usul dajjal hanya sedikit intisari yang dapat penulis jelaskan di sini mengenai asal mula dajjal, keluarganya, sampai kemunculan, serta fitnah fitnahnya. Semoga dengan artikel yang singkat  ini keimanan kita sebagai ummat islam menjadi semakin kuat dan bisa dihindarkan dari semua bentuk fitnah dajjal. Amin.
Mari kita saling mengingatkan untuk berbuat kebaikan dan menambah amal ibadah kita,untuk bekal kita nanti menuju alam abadi.
Mohon maaf jika ada kata kata yang kurang berkenan di hati pengunjung Addblog semoga kita semua di jauhkan dari zaman zaman tersebut.